KKN Tematik Sebagai Penggerak Pembangunan

Pelepasan mahasiswa yang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematk tahun akademik 2015/2016, di Gedung Pendopo Krida Manunggal awal Agustus 2016. Bupat Tuban, Fathul Huda secara langsung melepas peserta KKN yang dilakukan oleh Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban.
Turut hadir dalam Acara tersebut Bupat Tuban, Wakil Bupati Tuban, Penasehat Pembina Yayasan Damandiri, Sekertaris Daerah Kabupaten Tuban, Ketua DPRD Kabupaten Tuban, Kapolres, Komandan Distrik Militer, Kepala Bappeda Kabupaten Tuban, Kepala Bagian Umum Kabupaten Tuban, Asisten Dinas Perekonomian dan Pariwisata Kabupaten Tuban, Kepala Desa dan Camat di sekitar Tuban, serta seluruh Civitas Akademika Unirow Tuban.
Agenda tersebut diikut sejumlah 1.362 mahasiswa, dengan wilayah sebaran di 65 Desa dari 11 Kecamatan, yaitu Kecamatan Tuban, Plumpang, Soko, Merakurak, Rengel, Senori, Jenu, Palang, Semanding, Grabagan, dan Widang.
Bupat Tuban, Fathul Huda dalam sambutannya memaparkan sebagai mahasiswa harus mampu membawa masyarakat lebih baik.
“Mahasiswa harus mampu membawa masyarakat kearah yang lebih baik karena karakter masyarakat berbeda-beda” tandasnya. Adapun tujuan diadakannya KKN tersebut untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam mengimplementasikan IPTEK yang diperoleh di bangku
kuliah untuk mengatasi masalah yang ada di masyarakat.
Tema yang diusung yaitu “Pemberdayaan Masyarakat melalui Penguatan Tridharma Perguruan Tinggi”, karena keterpaduan aspek Tridharma Perguruan Tinggi dan pelestarian Tridharma, KKN harus dicurahkan untuk menjiwai pemberdayaan masyarakat dan membangun kepribadian mahasiswa serta pengembangan Insttusi.
Sementara itu, Rektor Unirow Tuban, Supiana Dian Nurtjahyani, mengungkapkan KKN pada tahun ini merupakan suatu paradigma baru, yang tadinya bersifat pasif namun saat ini mahasiswa harus bersifat aktf sebagai penggerak pembangunan dan memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang cukup untuk mengambil tempat pada pembangunan masyarakat Tuban.
“KKN tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena mahasiswa yang dulunya bersifat pasif saat ini harus bersifat aktif” ungkap Dian.
Salah satu peserta, Sri Eviana Lestari yang mengemban tugas KKN di Senori, saat ditemui tm Waskita seusai acara mengharapkan agar semua peserta bisa membawa desa yang ditempat lebih maju dan bisa membawa nama Unirow lebih baik dimata masyarakat, harapnya. (Citra)
Tag: